Artikel Blog

Gunung Papandayan

NAMA OBYEK               : Gunung Papandayan

JENIS OBYEK                 : Wisata Alam

LOKASI                           :

  • Desa                            : Sirnajaya
  • Kecamatan                  : Cisurupan
  • Kabupaten                   : Garut
  • Jarak dari ibu kota      : 30 Km

KONDISI OBYEK

  • Luas Lokasi                : 225 Ha
  • Aksesibilitas               : Sudah dilayanai oleh angkutan kota
  • Prasarana                     : Tersedianya jalan menuju ke lokasi obyek

Untuk menuju lokasi obyek dapat dicapai menggunakan kendaraan pribadi maupun umum dalam waktu 1,5 jam atau dapat menggunakan ojeg dari Kota Kecamatan Cisurupan.

  • Sarana yang ada          : Kios makananminuman, Gazebo, MCK, Cottage, haiking, 

                                            Pelalangonan, tempat bunga eidelweis, Sumber air panas

  • Operasional     : Operasional

PROFIL DAN POTENSI OBYEK

Obyek wisata Gunung Papandayan  mempunyai daya tarik berupa kawah dan untuk kegiatan hiking  yang sangat asri.

Suasana  alam dengan reka bentuk alam berupa pegunungan dan perkebunan. Gunung Papandayan merupakan objek wisata ini memiliki daya tarik berupa kawah yang menghasilkan uap panas serta  reka bentuk alam berupa pegunungan dan perkebunan. Pengunjung yang datang ke kawasan Gunung Papandayan dapat melakukan aktivitas wisata hiking, menikmati pemandangan serta penelitian. Kualitas lingkungan dikawasan ini dapat dilihat dari tingkat kebersihan dan bentang alam yang kurang terawat dan banyak  vandalisme.

Daya tarik obyek ini terutama suasana pegunungan yang sejuk dan keindahan kawah Papandayan yang dapat dinikmati dari dekat. Demikian pula hanya dengan hamparan bunga “abadi” Eidelweis (Canaphalis Vavanica) yang cukup luas di pondok saladah yang berada di dalam kawasan kawah Papandayan.

Berwisata ke Kawah Papandayan cukup menarik karena berbagai daya tarik wisata yang khas dan ketersediaan berbagai sarana dan akomodasi. Wisatawan dapat melakukan Hiking mengitari obyek dan Camping. Bagi wisatawan yang tidak membawa peralatan tersedia alat-alat camping yang disewakan.  

LATAR  BELAKANG

Kawah Papandayan merupakan bagian dari cagar alam Papandayan yang merupakan kawasan obyek memiliki kahs tersendiri dibandingkan dengan obyek wisata gunung lainnya dan kawah Papandayan memiliki panorama yang menakjubkan, udara sejuk, untuk meningkatkan kunjungan wisata sangatlah perlu di bangun dan penambahan sarana prasarana di sekitar kawah Papandaya seperti Coutage dan perbaikan sealter-sealter yang dugunakan untuk kepentingan umum.

Perkembangan Gunung Papandayan dapat berjalan lebih terarah dan berkesinambungan. Meski demikian perkembangan Gunung Papandayan masih menghadapi berbagai hambatan di antaranya :

  • Anggaran untuk Gunung Papandayan yang masih terbatas

Untuk pembangunan prasarana dan sarana Gunung Papandayan diperlukan modal besar. Modal swasta hanya berperan sebagai pelengkap. Pembangunan prasarana dan sarana yang membutuhkan dana besar diharapkan dilakukan oleh pemerintah.

  • Tenaga terampil dan ahli kurang

Dalam pengembangan Gunung Papandayan tenaga terampil dan ahli masih kurang.

  • Partisipasi masyarakat

Masih kurangnya partisipasi memasyarakat dalam pengembangan pariwisata hal ini dapat dilihat dari kurangnya kesadaran masyarakat dan pemahamam tentang sadar wisata serta manfaat yang dapat diperoleh

TUJUAN

  • Menyediakan lokasi bagi pengembangan rekreasi dan wisata alam
  • Tersedianya sarana prasarana wisata yang memadai
  • Mendorong permbangunan pedesaan di sekitar lokasi obyek
  • Pemberdayaan masyarakat setempat melalui penciptaan lapangan kerja dan perluasan berusaha bagi masyarakat sekitarnya
  • Meningkatkan kunjungan wisatawan dalam upaya menunjang Peningkatan PAD Kabupaten Garut

KESIAPAN

  1. Kerangka Acuan Kerja : Ada
  2. Studi Pengembangan   : Ada
  3. Site Plan            : Ada
  4. AMDAL           : Ada
  5. Study Kelayakan           : Belum Ada

USULAN BANTUAN TEKNIK

  • HIBAH (Grant)

BANTUAN TEKNIK DIPERUNTUKAN

  • Penyusunan Studi Kelayakan Pengembangan Kawasan
  • Pemberdayaan Masyarakat melalui usaha penyuluhan dan pembinaan agar masyarakat sadar wisata dan sekaligus meningkatkan kulitas kegiatan pariwisata dan kebudayaan.
  • Pembangunan sarana prasarana dan fasilitas penunjang obyek wisata